Sabtu, 05 Juli 2014

Tteokbokki




Tteokbokki, Ddeokbokki, Toppuki, macem-macem tulisannya, bahan utamanya adalah Garaetteok, sering disebut Tteok saja, yaitu sejenis udon gendut yang bahannya dari tepung beras, ditumis dengan bumbu pedas manis dan aneka baso ikan, otak-otak, dan sayuran, bervariasi penyajiannya, bahkan ada yang pake keju panggang di atasnya.


Garaetteok 

Bahan :
  • 250 gr tepung beras (saya pake Rose Brand)
  • 100 ml air mendidih
  • Minyak wijen 3 sendok makan (kalau tidak ada minyak wijen, minyak goreng biasa juga boleh)

Cara Membuat:
Tuang tepung beras dalam mangkuk besar
Beri air sedikit demi sedikit sambil diaduk pelan dengan centong
Masukkan adonan kukusan kurang lebih 15 menit
Setelah adonan tepung matang, uleni sambil dibentuk memanjang, dengan mengoleskan minyak wijen agar tidak lengket dan mengeras.
Sabar ya, menguleninya sampai kalis itu lumayan bikin gemets!
Kukus lagi sebentar lalu dinginkan.
Agar lebih gurih, coba masukkan garam setengah sendok teh dan irisan bawang daun.. Bebas aja..
Tteok yang sudah jadi bisa disimpan di freezer selama seminggu.

Cara memasak Tteokbokki



Bila menemukan frozen Tteok seperti di atas berarti kita bisa skip proses tersulit yaitu menguleninya ya.. 

Bahan Tteokbokki
200 gram Tteok
3 sdm Gochujang, pasta cabe fermentasi
(Bisa dibeli di supermarket besar, cari yang tidak ada alkohol di ingredientsnya)

Kaldu : konbu dan anchovy, bisa diganti dengan kaldu apa saja
---Kaldunya dibuat dengan merebus air 2 cup dengan selembar konbu dan 2 ekor anchovy (ikan teri besar) yang dibuang kepalanya, sisihkan..

Aneka baso ikan, otak-otak, fish cake, yang sejenisnya sesuai selera

Mie, telur rebus, kembang tahu, bisa ditambahkan sesuai selera

Sayuran : sawi putih, irisan wortel memanjang, paprika, jamur, pakcoy, sesukanya deh!

1 buah bawang bombay, iris
3 siung bawang putih
1 batang daun bawang, iris panjang

Minyak untuk menumis

Madu 2 sdm atau gula pasir biasa
Garam secukupnya atau kecap asin/soy sauce atau saus tiram
Bubuk cabai atau chili flakes untuk yang suka pedas menantang

Taburan wijen yang telah disangrai

Cara memasaknya:
Cincang bawang putih, tumis dengan minyak sedikit, hingga harum.

Kemudian masukkan wortel dan Tteok, aduk sebentar, tambahkan air kaldu.

Masukkan otak-otak dan bahan tambahan lainnya.

Terakhir sayuran, bawang bombay, bawang daun dan bumbu-bumbu lain.

Aduk rata dan tunggu hingga mendidih dan semua bahan matang. 

Sprinkle wijen sangrai di atasnya sebelum dihidangkan. Enaknya dimakan segera. 

Oh iya, kalau mau coba dengan keju, taburi parutan keju mozarela di atas toppuki yang sudah ditata di pinggan tahan panas, panggang sebentar di oven hingga meleleh.. 

Untuk yang doyan pedas, bisa tambahkan chili flakes/bubuk cabe sebelum mendidih, sedangkan untuk yg ingin rasa lebih mild, kurangi gochujang dan tambahkan sedikit saus tomat.

Untuk yang susah menemukan gochujang, jangan terlalu sedih ya, bisalah diganti dengan sambel belibis. Rasanya tidak terlalu mirip karena gochujang punya aroma kedelai fermentasi seperti tauco yang khas sekali, tapi lumayan daripada penasaran ya..